Saturday, April 6, 2013

C. K. S: Cuma Kamu Seorang / Carissa Kambuh Sakitnya

Berasa jijik gak sih liat judulnya? Semoga aja enggak.

Gue mau sedkit bereksperimen.

Gak juga, sih.

Gue gak ada Lab. di rumah.

Takutnya kalo gue punya Lab. nanti kodok-kodok pada kabur, sapi muntah-muntah, gak mau bajak sawah, gak ada beras. Mampus.

Ngelantur mulu gue.

Tujuan gue ngebuat post ini adalah... Hmm. Apa, ya? Nanti aja, ya kasih taunya. Gue kebelet pipis.

Abaikan aja yang atas. HUUUU!!!

---------------------------------------

Terkadang sakit itu memang membosankan.

Ia sedang sakit. Siapa? Carissa K. S, ia sedang terbaring di tempat tidur, memegangi Blackberry-Nya. Menunggu siapa tau ada yang mengirim pesan atau apapun itu padanya. Tapi sayangnya tidak ada karena dia RaJONes. (Ratu Jomblo Ngenes) atau bisa dibelang ratu lebah. Entah apa hubungannya...

Sebuah dentingan yang terdengar seperti gelang anjing berbunyi 3 kali. Carissa mulai bingung. Ia membuka pintu. Tidak ada orang atau siapapun dirumahnya pada saat itu. Tetapi ia sadar, suara dentingan itu adalah suara dari kucing yang lompat-lompat.

Tunggu... Apa? KUCING?! Carissa berteriak, "AHHHHH ADA KUCINGGG!! BAHASA INGGRISNYA CAT!!!!!!!!! BAHASA MANDARINNYA APA YA!?!?!? YAAMPUN GUE NGOMONG APA!?!??! AAAAA"

Karena kekagetannya, ia berteriak tidak karuan. Sampai-sampai seseorang menelponnya. Yrrag. Nama yang aneh. Tapi itu adalah nama gebetannya.

"Ke bawah sekarang.", kata Yrrag.

"APA? ADA KUCING DI SINIIIII!!", kata Carissa, panik.

"Terus kenapa? Udah cepetan ke bawah," kata Yrrag masih datar.

"Sabar. Lo aja yang naek.", kata Carissa.

"Lo bego atau apa oon, sih? Orang dikonci. Mana bisa masuk?", kata Yrrag, lagi.

"Iye-iye.", Carissa bergumam lemas.

Carissa menuruni tangga, kemudian menemui anjingnya, Chiko dan Karn yang sedang tidur di lantai tangga mendengkur dengan asiknya.

Oh, ya. Karn itu bukan anjingnya. Karn adalah seorang laki-laki yang bisa tidur dan timbul dimanapun kalian berada.

Silahkan lihat ke belakangmu, siapa tahu dia sedang tertawa-tawa.

Kok jadi serem gini, ya? :|

Lanjut ceritanya. Carissa berlari-lari menuju pintu gerbangnya. Kichi, istrinya Chiko sedang menggigit kaki meja ruang tamu. Tetapi Carissa tidak peduli. Akhirnya ia sampai di gerbang dan melupakan sesuatu.

"Oh, ya. Gue kan belum makan.", katanya. Kemudian ia pergi ke meja makan. Mengambil makanan yang ada. Apapun ia ambil. Ternyata.... ia memakan makanan anjing yang sudah kadaluarsa. Dan gado-gado jamuran.

Gak usah dibayangin bentuknya gimana.

Carissa berteriak kencang. "AAAAAAAAAAA TOLONGIN GUE BENTAR LAGI GUE PING....San.", kemudian ia pingsan.

Yrrag mendegar teriakan itu. Bunga rafflesia yang dari tadi ia seret ia buang begitu saja. Kemudian menerobos pintu gerbang Carissa. Ia tendang. Tidak berhasil. Akhirnya ia menerobos masuk dengan mobilnya. Ralat. Bukan mobilnya, mobil bapaknya.

Ketika berhasil menerobos gerbang hingga hancur ia masuk ke dalam rumah. Caranya gak usah dijelasin. Pasti udah tau, lah.

"PENDEKKKKK!!! WOY LO KENAPA!!!!", katanya berteriak-teriak di rumah orang.
"Eh. Kamu gak sopan ya tereak-tereak di rumah orang.", Kata Kichi. *eh*
"Sorry Bu. Toilet di mana ya?", tanya Yrrag gak nyambung.
"SALAH NASKAH WOYYYY!!!", bentak Kichi sambil menggeram.

Yrrag memeriksa meja makan. Ia kaget menemukan Carissa terbaring begitu saja. Ia segera menggendongnya. Kemudian menimbangnya di timbangan. Karena rupanya, ia cukup berat.

Yrrag membawanya ke Rumah Sakit terdekat.

"Di mana toiletnya sus? DIMANA?!?!?", tanyanya dengan dramatis.
Sepertinya ia adalah cowok yang beser.

"SALAH NASKAH LAGI BEGO!!!", kata susternya.

Kenapa si Yrrag pikun melulu.

Carissa dibawa ke ruang UGD. Dokter berkata bahwa, "Carissa... Dia tidak apa-apa. Kamu pintar anak muda. Kalau gak ada kamu, mungkin nyawanya tak terselamatkan. Apa kamu pacarnya?"

"Hmm? I... I... Iya. Hehehe. Gak cocok ya sama saya?", kata Yrrag sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Tiba-tiba Karn datang. "GIMANA CECE AKU?!?!?!? DIA GAK APA-APA KAN!?!??!?!? DIA BELOM MANDI LOHH!!!!"

Gak ada yang peduli sama si Karn.

Yrrag masuk ke kamar. Carissa masih tertidur.

Ia memandanginya lalu berkata, "Get well really soon, ya. Eh, pendek. Gue tepatin janji gue kan? Buktinya gue udah dateng ke rumah lo. Gue kan pernah janji mau kasih sesuatu. Tadi gue bawa bunga rafflesia. Tapi udah pecah kelindes mobil. Terus kayaknya, rumah lu jadi bau bangke sekarang."

Yrrag menarik napas. Masih belom sadar juga tuh anak.

"Gue sebenernya mau bilang. Gue suka liat sikap jutek lo ke siapa aja. Kenapa sih lo kayak gitu? Bodo amat. Gue mau bilang kalo........ gue........... gue.......... suka ngobrol sama lo."

Carissa terbangun. "Makanan anjing gak enak.", katanya, kemudian ia kaget.

Yrrag dan Carissa kemudian tertawa-tawa ketika melihat Karn sedang nyenyak tidur di WC.

-TAMAT-

Moral: Jangan pernah inkar janji, jangan lupa liat expayed kalo makan, jangan nunggu-nunggu kalo mau nolong orang. Harus yakin!

The las but not least, Get Well Really Soon, Carissa Komalasari Sasmita. (@carissa_cks)

https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQdQ3XYzoTFDanrPiquQmf4L9GNYjKPInMQAu7DDE8ME2j0VKyr3g

5 comments:

  1. gw br baca ini, lin.

    dan ade gw yg lg "belajar" buat ujian marah2 pas gw ketawa.

    masa ketawa aja ga boleh?

    ketawa itu termasuk salah satu HAM yg dijual di supermarket kan?! *salah*

    gw numpang ketawa di sini aja, ya. HAHAHAHAHAHHHAHAAAHAHAHAAHAHAH

    ReplyDelete